pengoperasian piranti LAN nirkabel. FCC menentukan kisaran pada spektrum frekuensi radio mana LAN nirkabel boleh beroperasi dan dengan daya seberapa besar, dengan menggunakan teknologi transmisi apa, dan bagaimana dan dimana berbagai komponen perangkat keras LAN nirkabel boleh digunakan.
Band ISM dan UNII
Band ISM berada pada lokasi mulai dari 902 MHz, 2,4 GHz dan 5,8 GHz dengan lebar yang bervariasi dari sekitar 26 MHz hingga 150 MHz. Selain dari band ISM, FCC juga menetapkan tiga band Infrastruktur Informasi Nasional tanpa lisensi (UNII band). Masingmasing dari ketiga UNII band ini berada dalam kisaran 5 GHz dengan lebar 100 MHz. perangkat nirkabel yang masih menggunakan band 900 MHz adalah sistem-sistem telepon rumah (Rumahnya Dita )nirkabel dan kamera nirkabel.
Dari 100 MHz di antara 2.4000 dan 2.5000 GHz, hanya frekuensi 2.4000 - 2.4835 GHz yang benar-benar digunakan oleh perangkat LAN nirkabel.ISM 5.8 GHz ini dibatasi oleh 5.725 GHz dan 5.875 GHz, yang menghasilkan lebar band 150 MHz.
IEEE adalah pembuat utama standar-standar bagi sebagian besar produk yang berkaitan dengan teknologi informasi di Amerika Serkat. IEEE menciptakan standar-standarnya di dalam batas undangudang yang dibuat oleh FCC. IEEE menetapkan banyak standar teknologi seperti Public Key Cryptography (IEEE 1363), FireWire (IEEE 1394), Ethernet (IEEE 802.3), dan Wireless LANs (IEEE 802.11).
Kelebihan-kelebihan dari standar ini antara lain:
a. Mobilitas, tidak memerlukan kabel
b. Fleksibel, kemudahan dalam perancangan dan pembuatan jaringan
c. Kecepatan transfer data dapat menyaingi jaringan ethernet 10 Mbps
d. Kemudahan dalam perawatan dan perbaikan
e. Dapat mencakup daerah yang luas
f. Memiliki toleransi kesalahan/fault tolerant yang tinggi
Standar 802.11 adalah standar pertama yang mengatur operasi LAN-LAN nirkabel. Standar ini berisi semua teknologi transmisi yang ada termasuk Direct Sequence Spread Spectrum (DSSS), Frequency Hopping Spread Spectrum (FHSS), dan infra merah. Standar IEEE 802.11 mengatur sistem DSSS beroperasi pada 1 Mbps dan 2 Mbps. IEEE 802.11b, yang disebut "High-Rate" dan Wi-Fi™, mengatur sistem-sistem pengurutan langsung (DSSS) yang beroperasi
pada 1, 2, 5.5 dan 11 Mbps.Standar IEEE 802.11a mengatur operasi perangkat LAN Nirkabel dalam band-band UNII 5 GHz. IEEE 802.11g menetapkan operasi dalam band ISM 2.4 GHz.
FCC dan IEEE bertnggungjawab tiga dari organisasiorganisasi besar ini:
• Wireless Ethernet Compatibility Alliance (WECA)
• European Telecommunications Standards Institute (ETSI)
• Wireless Lan Association (WLANA)
System parameters for preliminary range analysis
–OFDM parameters:
•Carrier spacing: 625 kHz
•Guard interval size: 800 ns
•Oversamplingrate 0.75
–Transmit power: 10 dBm
–Antenna gain: GTx=3 dBi, GRx=3 dBi
–Rx noise figure: 8 dB
–Hardware impairment margin: 2 dB
Soal Soal
1. Sebutkan sifat RF (Radio Frekwensi) !
2. Sebutkan 2 teknologi spread spectrum yang digunakan oleh wireless !
3. Sebutkan jenis antena berdasarkan bentuk pancaran !
4. Sebutkan cara mengamankan koneksi wireless !
5. Sebutkan beberapa tindak kejahatan yang ada di dunia wireless
1.Sebutkan dan beberapa mode yang terdapat dalam perangkat WLAN Access point!
a)Root mode b)Bridge Mode c)Repeater Mode
2.Jelaskan dan gambar macam-macam orthogonal access point!
Tiga Orthogonal Channel Set yaitu
2.412 GHz channel 1
2.437 GHz channel 6
2.462 GHz channel 11
Ketiganya berbasis pada peralatan Amerika Serikat, mempunyai jarak antar Orthogonal Channel yang baik sehingga tidak saling menggangu
2. Empat Orthogonal Channel Set, yaitu:
2.412 GHz channel 1 ; 2.432 GHz channel 5 ; 2.552 GHz channel 9 ; 2.572 GHz channel 13
Empat Orthogonal Channel Set sangat baik untuk daerah yang padat pengguna WLANnya, akan tetapi tidak cukup jarak antar orthogonal channel, bahkan agak sedikit overlap di ujung masing-masing
Serba Serbi JARINGAN NIRKABEL
Sistem koneksi antara lokasi kita dengan ISP, apakah menggunakan Point-To-Point (PTP) atau Point-To-Multi-Point (PTMP), yang berhubungan dengan besarnya link total (throughput) yang harus disediakan, sehubungan dengan perencanaan pengembangan jaringan ke depannya.
Frekuensi yang bebas digunakan saat ini untuk komunikasi data adalah frekuensi yang digunakan dalam dunia Industri, Ilmu Pengetahuan, dan Pengobatan (ISM/Industrial Science Medicine), yaitu 2,4 GigaHertz (GHz).
Komunikasi data nirkabel ini diatur oleh Institute of Electric and Electronics Engineers (IEEE) kelompok kerja 11, dalam standarisasi nomor 802.11, dikenal dengan nama wireless, atau WiFi.
Frekuensi 2,4 GHz bekerja dengan menggunakan protokol komunikasi nirkabel yang diatur dalam standarisasi yang dilakukan oleh IEEE (Institute of Electrical And Electronics Engineers) nomor 802.11b dan 802.11g.
kecepatan maksimal pada 802.11b adalah 11 mbps, sedangkan kecepatan maksimal normal pada 802.11g adalah 54 mbps. Perangkat-perangkat yang bekerja di bawah standar 802.11g memiliki versi turbo yang kecepatan maksimalnya bisa mencapai 108 mbps. LAN CARD adalah merupakan kartu jaringan yang dikembangkan oleh IEEE yang menganangani tentang kartu jaringan. LAN Card berfungsi sebagai transmisi secara fisik yang masih membutuhkan pernagkat lain untuk dapat berinterkoneksi
Digunakan untuk mengkonversi signal high frekwensi (RF) dalam transmisinya sebagai gelombang di udara
3 Jenis antena RF
Omni-directional Disebut dipole karena meradiasikan energiny ke semua arah
Semi-directional Semua antena pada umumnya flat dan dirancang ditempatkan di tembok
Highly-directional Memancarkan dalam arah (beam) yang paling sempit diantara tipe yang lain Menghasilkan gain paling tinggi
Wireless LAN Accessories
RF Amplifiers , RF Attenuators , Lightning Arrestors, RF Connectors, RF Cables, RF Splitters
Frequency converter digunakan untuk mengkonversi satu frekwensi ke frekwensi yang lain dengan tujuan menghilangkan sebuah frekwensi agar tidak menggangu frekwensi lain
JARINGAN NIRKABEL
Hotspot adalah salah satu bentuk pemanfaatan teknologi Wireless LAN pada lokasi-lokasi publik seperti taman, perpustakaan, restoran ataupun bandara. HotSpot juga sering disebut sebagai area yang tercover oleh jaringan
wireless, jadi apabila kita berada dalam jangkauan area tersebut, kita dapat menggunakan fasilitas internet dengan WIFI tanpa harus dengan kabel.
Reffleksi adalah pemantulan sinar terjadi pada perbatasan medium yang berbeda. Refleksi terjadi apabila gelombang elektromagnetik berpropagasi mengenai dasar sebuah objek yang memiliki panjang gelombang sangat besar dibandingkan dengan panjang gelombang dari gelombang yang berpropagasi itu sendiri.
Refraksi merupakan proses pemencaran atau pembelokan gelombang elektromagnetik. Refraksi terjadi jika gelombang merambat dari suatu medium ke medium lain yang memiliki perbedaan kerapatan.
Scattering adalah Penghamburan yang terjadi saat lintasan yang dilalui gelombang elektromagnetik mengandung objek yang berdimensi kecil dibandingkan dengan panjang gelombang dan dengan jumlah halangan per unit yang besar. Dalam kenyataannya, dedaunan, marka-marka jalan, tiang-tiang lampu dapat menyebabkan scattering.
Difraksi adalah reflektor semu yang dihasilkan akibat penghamburan gelombang utama yang menghantam ketidakmenerusan seperti permukaan sesar, ketidakselarasan, pembajian, perubahan kontras jenis batuan, dll.
Line of Sight adalah merupakan suatu media tanpa kabel yang menghubungkan transmit antenna dengan receive antenna yang berjauhan berupa signal lurus dengan kecepatan di atas 30 MH
Terestrial adalah media transmisi dalam bentuk gelombang radio yang perambatannya tidak jauh atau seolah-olah sejajar dengan bumi (tidak termasuk transmisi satelit)
Satelit. Adalah alat elektronik yang mengorbit bumi yang mampu bertahan sendiri.Bisa diartikan sebagai repeater yang berfungsi untuk menerima signal gelombang microwave dari stasiun bumi, ditranslasikan frequensinya, kemudian diperkuat untuk dipancarkan kembali ke arah bumi sesuai dengan coveragenya yang merupakan lokasi stasiun bumi tujuan atau penerima.
Time Division Multiple Access, (TDMA) adalah teknologi yang menghantarkan layanan digital nirkabel dengan menggunakan time-division multiplexing (TDM). Frekuensi radio dibagi ke dalam slot waktu, kemudian slot tersebut dialokasikan untuk beberapa panggilan. Dengan cara ini, satu frekuensi dapat menunjang beberapa saluran data secara serempak. TDMA digunakan oleh sistem selular digital GSM.
FDMA (Frequency Division Multiple Access) merupakan suatu teknik pengaksesan yang menggunakan frekuensi sebagai media perantaranya. System ini digunakan BTS pada saat memancar/transmite dengan menggunakan frekuensi down link dan pada saat BTS menerima/receive dengan menggunakan frekuensi uplink. Jika frekuensi ini tidak tepat pengaturannya maka antara satu BTS dengan BTS yang lain frekuensinya akan saling menganggu (interference) yang akan berakibat dengan kualitas suara yang kurang baik, drop call (komuniksai tiba-tiba putus), sulit melakukan panggilan atau tidak bias melakukan panggilan sama sekali.
CDMA (Code-Division Mutliple Access) adalah teknologi selular digital yang menggunakan teknik spektrum sebar. Tidak seperti sistem yang saling bersaing seperti GSM yang menggunakan TDMA, CDMA tidak menetapkan frekuensi tertentu untuk setiap pengguna. Melainkan, setiap saluran menggunakan spektrum penuh yang tersedia.
Modulasi adalah proses perubahan (varying) suatu gelombang periodic sehingga menjadikan suatu sinyal mampu membawa suatu informasi. Dengan proses modulasi, suatu informasi (biasanya berfrekeunsi rendah) bisa dimasukkan ke dalam suatu gelombang pembawa
Sinyal adalah arus data yang mengalir melalui jalur transmisi.
Frekuensi adalah ukuran jumlah putaran ulang per peristiwa dalam selang waktu yang diberikan.
Periode adalah waktu yang diperlukan untuk melakukan satu kali getaran.
Lambda adalah Jarak dari dua titik yang sama dan berurutan pada gelombang.Panjang gelombang (lambda) juga bisa juga dianggap sebagai jarak dari puncak ke puncak atau jarak dari lembah ke lembah.
Amplitudo adalah jarak terjauh simpangan dari titik keseimbangan.
Fase adalah suatu titik tertentu dalam waktu satu siklus, diukur dari beberapa arbitrary nol dan dinyatakan sebagai
sudut.
Konstanta adalah variabel yang memiliki nilai tetap, sekali variable konstanta diberi nilai maka selama proses program berjalan nilai konstanta tidak akan berubah.
ApliKasi Wireless
Standart Wireless :
IEEE 802.11 : Kecepatan 1 dan 2 Mbps & Frekwensi 2.4 GHz
IEEE 802.11b : Kecepatan 1, 2, 5.5 dan 11 Mbps & Frekwensi 2.4 GHz
IEEE 802.11a : Kecepatan 6,9,12,18,24,36,48,54 Mbps & Frekwensi 5 GHz
IEEE 80211g : Kecepatan max 54 Mbps & Frekwensi 2.4 GHz
Aplikasi Wireless :
Access Role, Network Ekstention, Building to building Connectivity, Last Mile Data Delivery,Mobility, Small Office Home Office, Mobile Office
Peralatan Wireless : Wireless Client Devices, Access Point, dan Antenna
Cara Konfigurasi Wireless LAN :
1. Basis Service Set (BSS)
2. Extended Service Set (ESS)
3. Independent Basic Service Set (IBSS)
Antena :
-Digunakan untuk mengkonversi signal high frekwensi (RF) dalam transmisinya sebagai gelombang di udara
3 Jenis antena RF
- Omni-directional, (Disebut dipole karena meradiasikan energiny ke semua arah)
- Semi-directional, (Semua antena pada umumnya flat dan dirancang ditempatkan di tembok Radiasinya dalam
bentuk hemispherical )
- Highly-directional (Memancarkan dalam arah (beam) yang paling sempit diantara tipe yang lain,
Menghasilkan gain paling tinggi, Sangat ideal bagi situasi jarak jauh, Untuk point-to-
point bisa mencapai jarak 42km)
WIMAX Adalah : teknologi akses nirkabel pita lebar (broadband wireless access/BWA) yang memiliki kecepatan akses tinggi, memungkinkan transfer data hingga 80 Megabite per detik (Mbps) dan jangkauan yang luas yamg memiliki standar IEEE 802.16 pada spektrum frekuensi 2,3 GHz.
PERBEDAAN WI-FI DAN WIMAX
Perbedaan antara keduanya terletak pada pembagian spektrum yang dipakai,
1. Wi-Fi umumnya bekerja pada frekuensi 2,4 GHZ (Free License)
2. Tidak mampu bekerja dengan sinyal pantulan dan harus bekerja tanpa halangan obyek (biasa disebut dengan Istilah Line of Sight).
1. WiMAX dengan frekuensi 2,5GHz and 3,5GHz (License)
2. mampu menjangkau jarak yang lebih jauh, dan memiliki kemampuan untuk melewati aneka penghalang seperti gedung atau pohon,
3. Wi-Fi merupakan standar IEEE 802.11 , beroperasi pada kisaran 100 meter hingga 20 km
3. WiMAX merupakan standar IEEE 802.16 bisa beroperasi pada kisaran 50 kilometer.
Selain itu, WiMAX dirancang dalam tataran teknologi carrier-grade. Hal ini membuat WiMAX memiliki kehandalan dan kualitas pelayanan yang lebih baik dibandingkan Wi-Fi.
SWITCH MANAGEABLE DAN UNMANAGEABLE.
switch jenis manageable jauh lebih smart ketimbang yang unmanageable.
Arti dari manageable di sini adalah bahwa switch dapat kita konfigurasi sesuai dengan kebutuhan network kita agar lebih efesien dan maksimal.Karena switch manageable memiliki sistem operasi sendiri, layaknya PC kita di rumah. Beberapa kemampuan switch yang manageable yang dapat kita rasakan adalah, penyempitan broadcast jaringan dengan VLAN, sehingga akses dapat lebih cepat. Pengaturan akses user dengan accesslist, membuat keamanan network lebih terjamin. Pengaturan port yang ada, serta mudah dalam monitoring trafic dan maintenance networ.
1 komentar:
Thank you for nice information. Please visit our web:
Kampus Favorit
Kampus Favorit
Dear readers, after reading the Content please ask for advice and to provide constructive feedback Please Write Relevant Comment with Polite Language.Your comments inspired me to continue blogging. Your opinion much more valuable to me. Thank you.