Makam
ini di berlokasi di Bukit Satria Desa Kaliwatubumi Kec. Butuh Kabupaten
Purworejo. Tokoh-tokoh yang dimakamkan di sini adalah berkaitan dengan
sejarah Kadipaten (Kabupaten) Kutoarjo. Bupati-bupati yang menjabat di
Kadipaten Kutoarjo di antaranya yaitu :
1. Raden Tumengung Soerokoesoemo
2. Raden Tumenggung Pringgoatmojo sampai tahun 1870.
3. Pangeran Poerboatmodjo.
Nama asli Pangeran Poerboatmodjo adalah Raden Mas Toekijo, putra dari Mas Tumenggung Pringgoatmodjo (Raden Mas Sarimin). Kemudian Raden Mas Toekijo menjabat Mantri Pengairan Boro, karena jasanya diangkat :
a. Dengan Surat Keputusan Gubernur Jenderal di Bogor tanggal 19 Oktober 1870 menjadi Regent (Bupati) Kutoarjo.
b. Dengan
Surat Keputusan Gubernur Jenderal di Bogor tanggal 30 Juli 1887
dianugerahi gelar Adipati hingga gelar dan nama selengkapnya adalah
Raden Adipati Toekijo Poerboatmodjo.
c. Dengan
Surat Keputusan Gubernur Jenderal di Bogor tanggal 1 Oktober 1910
dianugerahi gelar Pangeran hingga gelar dan nama selengkapnya adalah
Pangeran Toekijo Poerboatmodjo.
4. Raden Tumenggung Poerbohadikoesoemo sampai tahun 1933.
Pada
tahun 1933 Kabupaten Kutoarjo digabungkan menjadi satu dengan Kabupaten
Purworejo dengan Bupati R.A.A. Hasan Danoeningrat dan selanjutnya
Kutoarjo berstatus sebagai kawedanan.
Pada
masa kepemimpinan R.T. Pringgoatmojo mempunyai penasehat spiritual
yaitu Eyang Giri Cementhoko yang berasal dari keturunan Raja Mataram
yang mengemban tugas agar bertapa di Gunung Satria, Desa Kaliwatubumi
Kecamatan Butuh. Keduanya sepakat apabila meninggal dunia mereka akan
dikebumikan secara berdampingan di Gunung Satria Desa Kaliwatubumi
Kecamatan Butuh. R.T. Pringgoatmodjo lalu membeli tanah di Gunung Satria
tersebut untuk tempat pemakaman beliau dan Eyang Giri Cementhoko
beserta keluarga. Kemudian menyusul keluarga Bupati R.T. Pringgoatmodjo
antara lain :
a. Pangeran Poerboatmodjo – Bupati Kutoarjo masa 1870 – 1915.
b. R. Adipati Aryo Poerbokoesoemo – Bupati Kutoarjo masa 1915 – 1933.
c. R. T. Poerboatmodjo Adi Surjo Bupati Kendal putra dari R.A.A. Poerbokoesoemo.
Makam
Eyang Giri Cementhoko dibuat cungkup yang tertutup. Di sebelah timur
terdapat makam R.T. Pringgoatmojo beserta istrinya, sedangkan di
belakang (utara) makam R.T. Pringgoatmodjo terdapat Yoni berukuran 96 x
96 cm, dan tinggi 80 cm. Pada bagian tengahnya terdapat lubang persegi berukuran 28 x 28 cm sedangkan ceratnya patah.
Makam R. Adipati Aryo Poerbokoesoemo dan makam R.T. Poerboatmodjo
Adi Surjo (Bupati Kendal) berada di sebelah selatan Makam Giri
Cementhoko. Kondisi bangunan makam Bupati-bupati tersebut baik jirat
maupun nisan sudah diganti bahan baru.
Pada
tahun 2007 cungkup Makam Eyang Giri Cementhoko di pugar oleh Dinas
Kebudayan dan Pariwisata Kabupaten Purworejo dengan anggaran APBD II
Tahun 2007.